Music4kids

Senin, 24 Mei 2010 komentar
Setiap Orang Berbakat Musik

Walaupun tidak dalam intensitas yang sama, setiap orang memiliki bakat musik. Itulah yang diyakini Michael Bradke, yang memimpin dan memprakarsai aksi “Music4kids“. Pendapat itulah yang mendasari konsep aktivitas yang dibuatnya.

Menurutnya, tujuan yang utama adalah memberikan keberanian kepada anak-anak untuk membuat musik. Ia juga ingin anak-anak tahu, bahwa setiap orang dimungkinkan menjadi pemusik. Itu bukan berati setiap anak yang belajar musik satu jam darinya akan jadi pemusik.

Menguasai Instrumen

Bildunterschrift: Großansicht des Bildes mit der Bildunterschrift:
Michael Bradke memang tidak bermaksud menyepelekan proses yang harus dilalui untuk menjadi seorang pemusik sejati. Ia mengakui, bahwa untuk menguasai sebuah instrumen diperlukan waktu bertahun-tahun. Orang harus melatih otot untuk melakukan gerakan otomatis tertentu. Pada biola misalnya, orang baru dapat menghasilkan nada yang baik setelah berlatih dua atau tiga tahun.
Karenanya, untuk mempermudah anak-anak belajar musik, Michael Bradke, yang juga pemusik, membuat berbagai instrumen yang mudah digunakan. Sehingga anak-anak dapat membuat musik dalam waktu relatif singkat, dan melihat dirinya dalam konteks musik. Itulah yang paling penting dalam membuat musik. Demikian ditambahkan Bradke.

Instrumen Musik untuk Anak-Anak

Salah satu instrumen yang dibuatnya dinamakan “Mesin Komposisi“. Alat musik ini terdiri dari pipa logam dan memiliki banyak lubang. Ke dalam lubang-lubang tersebut dapat dipasakkan tongkat-tongkat kayu sesenang hati. Pipa logam itu dihubungkan ke sebuah roda. Jika roda diputar, dengan cara mengayuh seperti sepeda, maka pipa metal tersebut juga akan berputar.

Pasak-pasak kayu kemudian menyentuh sejumlah pipa kecil. Tiap pipa memiliki nada sendiri, sehingga melalui sentuhan pasak kayu, dihasilkan deretan nada tertentu. Jika pasak diubah letaknya, maka pipa yang disentuh berbeda, dan deretan nada juga akan berubah.

Alat musik lain, minyalnya yang disebut “Schlagorgel“ atau dalam Bahasa Indonesianya “Orgen Pukul“. Alat musik raksasa ini terdiri dari lima pipa baja, yang panjangnya berbeda-beda. Semakin pendek pipa, nada yang dihasilkan semakin tinggi, seperti halnya pada orgen. Untuk menghasilkan bunyi, lubang di ujung pipa dipukul dengan sandal jepit.

Belajar Tanpa Not

Bildunterschrift: Großansicht des Bildes mit der Bildunterschrift:
Dengan memainkan alat musik ini, anak-anak diarahkan untuk mengetahui kaitan antara panjang pipa, udara, dan bunyi yang dihasilkan. Selain itu, mereka bisa belajar bersama-sama. Michael Bradke menerangkan, terutama anak-anak yang kurang beruntung, yang tidak dapat menikmati pendidikan musik, mereka tidak boleh merasa, hanya karena mereka tidak dapat membaca not, berarti mereka tidak dapat membuat musik.

Not adalah alat bantu yang baik. Tetapi 80% musik di dunia ini, juga yang kompleks, terutama musik Asia atau juga jazz, tidak menggunakan not. Orang harus mengerti, bahwa musik berasal dari gerakan. Selain itu, musik juga memiliki peran sosial. Misalnya gamelan atau musik mars yang khas Jerman. Setiap anggota orkes hanya memainkan bagian yang sederhana. Tetapi bersama-sama, musik yang dihasilkan rumit dan indah. Demikian Michael Bradke.

Belajar Musik di Areal Luas

Dalam kegiatan “Music4kids“ di areal seluas 2.500 m2, atau setengah lapangan sepak bola, anak-anak dapat mencoba dan mempraktekkan sejumlah besar instrumen musik yang dibuat oleh Michael Bradke khusus untuk anak-anak, terutama dari usia 6 sampai 12 tahun. Selain itu tentu saja mereka juga dapat belajar memainkan alat musik biasa, misalnya gitar atau terompet.

Bildunterschrift: Großansicht des Bildes mit der Bildunterschrift:
Pada Pameran Musik Frankfurt yang berlangsung empat hari ini dikunjungi sekitar 6.000 anak-anak. Instrumen yang dipamerkan digolongkan dalam lima kategori, yaitu alat musik petik, tiup, alat musik elektronik, idiophon atau alat musik yang berbunyi dengan cara digetarkan, seperti Angklung yang kita kenal, dan juga membranophon yaitu alat musik yang menggunakan membran.

komentar

Posting Komentar

About

my logo

my logo

My Playlist

Pages

Blog Archive

Followers